Perang Gaza Bisa Berakhir Besok: Israel Ajukan Syarat Tegas kepada Hamas
Pernyataan Tegas dari Pemerintah Israel
Menteri Luar Negeri Israel, Gideon Sa’ar, menyatakan bahwa perang di Gaza dapat segera berakhir—bahkan secepat hari ini atau besok—jika Hamas memenuhi dua syarat utama: mengembalikan seluruh sandera dan menyerahkan semua senjata miliknya. Pernyataan ini menegaskan keseriusan Israel untuk mengakhiri konflik, namun tetap dengan tuntutan yang dianggap sebagai langkah mutlak demi keamanan nasional.
Reaksi dan Dinamika Politik Internasional
Pernyataan Sa’ar muncul di tengah tekanan internasional yang meningkat, termasuk dari Amerika Serikat dan negara-negara Eropa, yang mendorong tercapainya gencatan senjata. Meski ada sinyal positif dari Hamas terkait kesediaan untuk berdialog, belum ada kesepakatan konkret yang tercapai. Beberapa pihak menilai tuntutan Israel terlalu berat, sementara lainnya melihatnya sebagai jalan menuju perdamaian yang berkelanjutan.
Harapan dan Tantangan Menuju Perdamaian
Meskipun peluang gencatan senjata terbuka, tantangan besar masih membayangi. Kedua pihak memiliki tuntutan dan kepentingan yang saling bertentangan. Namun, pernyataan bahwa perang bisa berakhir “besok” memberi harapan baru bagi warga Gaza dan Israel yang telah lama terjebak dalam konflik berkepanjangan.